MENGENAL APA ITU VRAM
APA ITU VRAM?
VRAM atau Video RAM adalah chip memori yang diletakkan di sekitar chip GPU pada kartu grafis kita. Ukuran VRAM pun bervariasi dimulai dari 2GB hingga 24GB pada level high-end misalnya pada Colorful RTX 4090 series. Peran VRAM semakin krusial seiring dengan perkembangan teknologi saat ini, VRAM digunakan sebagai memori untuk menyimpan aset data gambar yang akan digunakan oleh GPU dalam melakukan graphic rendering , misalnya tekstur , lighting , shader, dan lain-lain. Dengan adanya VRAM, maka GPU bisa memproses data-data tersebut dengan lebih cepat, mulus dan stabil. Tanpa adanya VRAM yang cukup maka data-data grafis akan dilimpahkan kepada memori utama yang akan mengakibatkan kinerja yang lebih lama dibanding VRAM pada GPU, hal ini lah yang menyebabkan fps drop atau stuttering pada game atau aplikasi yang dijalankan.
PENTINGNYA VRAM UNTUK GAMING
VRAM memegang peran krusial dalam performa gaming, selain untuk memperpendek waktu loading juga untuk meningkatkan kualitas gambar. Sebagai contoh, menjalankan sebuah video game pada resolusi 4K tentu membutuhkan VRAM yang lebih besar dibandingkan dengan resolusi 1080p.
Secara umum, kebutuhan VRAM adalah seperti dibawah ini :
Untuk gaming :
- 2GB untuk 720p
- 4GB untuk 1080p
- 6GB – 8GB untuk 1440p
- 8GB – 12GB untuk 2160p atau 4K
Untuk video editing :
- 8GB untuk file 720p sampai 1080p
- 16GB untuk file 4K
- 32GB – 64GB untuk file 8K
CARA MENGOPTIMALKAN VRAM YANG TERSEDIA
Menambah VRAM hanya dapat dilakukan dengan mengganti GPU yang kita miliki dengan GPU yang memiliki VRAM yang lebih besar, hal ini tentu saja akan memerlukan biaya. Maka apabila kita belum memiliki rencana untuk mengeluarkan biaya, hal yang dapat kita lakukan adalah mengoptimalkan GPU kita terutama ketika menjalankan video game yaitu dengan mengakali agar video game menggunakan lebih sedikit VRAM.
Teknologi DLSS adalah kunci untuk menghemat VRAM, guna DLSS adalah untuk meminta komputer untuk melakukan rendering game pada resolusi yang lebih rendah dan lalu melakukan upscaling atau mengkonversi resolusi awal ke resolusi yang lebih tinggi sesuai dengan resolusi yang kita gunakan. Lalu hal lain yang dapat kita gunakan adalah menurunkan pengaturan tekstur, misalnya pengaturan tekstur “High” mungkin tidak terlalu berbeda dari “Ultra” atau “Maximum”, sementara konsumsi VRAM akan menjadi lebih rendah.